DOKTER RAKYAT itu juga DOKTER JAMBAN

Adalah Dr dr Budi Laksono, FK Undip angkatan 82, begitu spesial dan merakyat, selalu hadir di setiap bencana dengan ide cemerlangnya. Betapa gigihnya memperjuangkan WC for all, iya benar WC tempat kita buang air besar …maaf ! Makanya julukan beliau adalah “dokter jamban”
Di Korban Semeru, bersama kepala dinas lumajang, berkolaborasi membuat WC dari bahan-bahan sederhana dan mudah dibuat, bisa dipakai selanjutnya dan bisa dimodifikas oleh masyarakat. Itulah konsep community development yang sesungguhnya
Cuplikan tulisan Bits ( panggilan akrab Budi Laksono) :
BAMBOO AMPHIBIAM LATRINE UNTUK EMERGENSI TOILET PEMGUNGSI.
Konsep ini pertama kami lakukan di Tuntang kab semarang. Untuk menginisiasi warga agar sadar jamban keluarga. 3 bulan masih bagus, tp warga ubah dengan beton dan bangunan bagus….. ITULAH SUKSES STIMULASI EMPOWERING FAMILY
Indonesia belum seluruh keluarga memiliki jamban keluarga. 1 tempat khusus untuk 1 keluarga ( 1 rumah). Perjuangan ini tidak mudah, dan sudah bertahun-tahun dilakukan
Ada sistem kesehatan masyarakat yang perlu dibenahi, bukan hanya tugas kementrian kesehatan saja, namun tugas kita semua.
Selain urusan jamban, keperluan air bersih juga menjadi masalah. Pantaslah penyakit diare menempati deretan posisi penyakit terbanyak di Indonesia. Pantaslah BioFarma mengembangkan vaksin Rotavirus untuk ke depan menjadi pilihan tindakan preventif
Sengaja saya tuliskan kisah ini, dan saya cuplik tulisan dari pak Bambang Sadono, penulis dari Semarang, barangkali bisa menginspirasi CSR dari beberapa perusahaan dan BUMN
Semoga bermanfaat 🙏
DOKTER BUDI DI PENGUNGSIAN SEMERU
(Breaking News – 01)
Relawan bencana dan Ketua Ika Undip Kota Semarang Dr. dr. Budi Laksono, MHSc, sudah sampai di salah satu lokasi pengungsian Semeru, di desa Penanggal, kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang. Korban sangat membutuhkan hunian sementara (huntara). Salah satu kegiatan tim Dokter Budi mengatur bantuan pakaian bekas pakai, supaya lebih mudah dipilih oleh yang membutuhkan.