Selamat, UNDIP Juara II Nasional English Debate Nersvaganza 2017

SEMARANG, keperawatan.undip.ac.id – Tim mahasiswa Keperawatan UNDIP berhasil meraih prestasi membanggakan dengan meraih gelar Juara II Nasional cabang English Debate dalam kompetisi Nersvaganza 2017 pada 24-26 Februari kemarin di UMY, Yogyakarta.

Adalah Hizroh Rochmah Tulloh (2014), Halimah Wenny (2015) dan Aulia Niken (2014) yang berhasil mengharumkan nama UNDIP dengan menembus babak grand final yang digelar Minggu, 26 Februari kemarin. Dalam babak final yang mengambil motion “THW Compel Cigarette and fast food company to allocate budget for healthcare”,  tim UNDIP harus mengakui keunggulan tim dari FIK UI.

Sementara pada perebutan juara III, tim UGM berhasil mengalahkan tim STIKES Falletehan Banten. Dengan demikian, UI, UNDIP dan UGM berhak dinobatkan sebaga juara 1, 2 dan 3 untuk cabang English debate Nersvaganza 2017.

“We’ve done our best in this competition. And this is our special gift for our beloved campus, UNDIP,” demikian disampaikan anggota tim debat UNDIP, Hizroh. “Kami juga tidak menyangka dapat melangkah sejauh ini. Kami terus belajar dan berusaha melakukan yang terbaik pada tiap babak yang kami lalui” tambahya.

Pembina sekaligus pembimbing tim debat Keperawatan UNDIP, Asih Nurakhir, kepada www.keperawatan.undip.ac.id menyampaikan ucapan syukur dan apresiasinya.

“Alhamdulillah, ini merupakan hasil yang membanggakan bagi civitas Keperawatan UNDIP. Walaupun pada seleksi di tingkat wilayah IV (Jateng & DIY – red), kami hanya berada di peringkat 3, tapi kami tetap yakin dan berusaha untuk meraih hasil yang lebih optimal di tingkat nasional” paparnya.

“Perjuangan adik-adik mahasiswa luar biasa. Walaupun dalam suasana libur, mereka tetap menyempatkan masuk lebih awal dan melakukan persiapan kompetisi. Ini patut untuk dapat dicontoh oleh civitas lainnya” tambahnya.
Kompetisi dengan Kasta Tertinggi

Nersvaganza merupakan ajang paling bergengsi bagi mahasiswa keperawatan di Indonesia yang digelar oleh Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia (ILMIKI). Dalam beberapa tahun terakhir, ajang ini digelar setiap 2 tahun sekali dengan tuan rumah yang berbeda-beda yang ditentukan dari hasil bidding.

Tidak semua universitas atau sekolah tinggi dapat berpartisipasi dalam babak final nersvaganza nasional. Hanya tim-tim yang berhasil menjadi jawara (Juara 1-3) pada nersvganza di tingkat wilayah se-Indonesia yang berhak maju ke tingkat nasional.

Pada tahun 2017 ini, tercatat 13 institusi yang turut serta dalam babak final nasional, yakni Universitas Indonesia, Universitas Padjajaran, UIN Syarif Hidayatullah, Universitas Muhammadiyah Jakarta, Stikes Faletehan Cilegon Banten, Universitas Gadjah Mada, Universitas Diponegoro, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Stikes Jend. Achmad Yani, Universitas Brawijaya, Universitas Jember, Stikes Wiramedika PPNI Bali, dan Stikes Bina Husada Bali.

Sementara itu, cabang yang dilombakan meliputi Skill Competition dan English Debate. Dalam cabang skill, babak yang digelar meliputi MCQ (teori), OSCE (praktik) dan LCT (cerdas tangkas). Sementara di cabang debat, babak yang digelar meliputi preliminary rounds, semi final dan final dan mengadopsi teknik Asian Parliamentary. Sementara itu tim adjudicator berasal dari Jogja Debating Forum.

Pada nersvaganza 2017, UNDIP hanya mengikuti babak final nasional untuk cabang English debate. Sementara untuk cabang skill competition, tidak ada delegasi yang terdaftar dikarenakan tidak berpartisipasi dalam seleksi di wilayah yang di gelar Januari lalu di FIK UNISSULA.

Selamat dan sukses untuk kontingen UNDIP. Wish you all the best in the next competitions. (Nur/PSKep)